Pariwisata Bali Pulih: Kunjungan Turis Meningkat Pesat

Pariwisata Bali Pulih: Kunjungan Turis Meningkat Pesat

 Setelah mengalami penurunan signifikan akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali kini menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang menggembirakan. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali pada tahun 2024 tercatat mencapai lebih dari 6,3 juta orang, meningkat 20,1% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 5,27 juta orang

Pada bulan Desember 2024, Bali mencatatkan jumlah kunjungan wisman sebanyak 551.100 orang, naik 16,54% dibandingkan bulan sebelumnya. Australia menjadi negara penyumbang wisatawan terbanyak dengan kontribusi sekitar 24,78%.

Memasuki tahun 2025, tren positif ini berlanjut. Selama periode Januari hingga Maret 2025, jumlah kunjungan wisman ke Bali meningkat sebesar 7,95% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya

Faktor Pendorong Pemulihan

Beberapa faktor yang mendorong pemulihan pariwisata Bali antara lain:

• Kebijakan Pemerintah: Penerapan protokol kesehatan yang ketat dan kebijakan visa yang memudahkan wisatawan internasional.

• Promosi Wisata: Kampanye promosi yang gencar melalui berbagai platform digital dan media sosial.

• Kualitas Destinasi: Keberagaman destinasi wisata, mulai dari pantai, budaya, hingga kuliner, yang menarik minat wisatawan.
  
  Meskipun ada lonjakan kunjungan, Bali juga menghadapi tantangan, seperti kebutuhan akan infrastruktur yang lebih baik dan pengelolaan destinasi yang berkelanjutan. Pemerintah dan pelaku industri pariwisata diharapkan dapat bekerja sama untuk mengatasi tantangan ini agar pariwisata Bali dapat terus berkembang secara positif.